Pages

1/13/2012

Apakah ini Adil ???


Ketika keadaan begitu susah, seorang laki-laki tertangkap basah mencuri makanan di pasar. Raja mendapat laporan tentang pelanggaran hukum ini, dan memerintahkan agar orang itu dihukum gantung karena perbuatannya. Persiapan pelaksanaan eksekusi dilakukan ketika pesakitan itu disekap di kamar bawah tanah.


Hari penggantungan tiba, algojo-algojo membawanya ke tiang gantungan, dan menanyainya jika ada sesuatu yang ingin disampaikan sebelum kematiannya. "Ya," kata terhukum itu, "aku mempunyai pesan untuk sang Raja. Aku mempunyai hadiah istimewa yang dari ayahku, yang diterimanya juga dari ayahnya. Aku dapat menanam bibit apel dan bibit itu akan tumbuh menjadi pohon yang subur, dan menghasilkan buah dengan cepat. Aku hanya merasa sayang bila hadiah ini harus mati bersamaku, sebelum aku mewariskannya."


Sang Raja terkesan, lalu dia meminta terhukum itu untuk menceritakan rahasia itu dan menanam bibit apel itu sebelum dia mati. "Aku senang sekali melakukannya," jawab terhukum itu, "tapi aku harus memberitahumu bahwa bibit itu hanya dapat ditanam oleh seorang yang tidak berdosa tidak pernah mencuri sesuatu, atau berbohong, atau penipuan kecil. jadi saya tidak bisa menanam bibit itu karena saya dihukum karena pencurian."

Sang Raja memanggil Perdana Menterinya untuk menanam bibit itu, tapi perdana menteri itu kelihatan malu-malu dan mengakui bahwa perintah mengambil sesuatu yang bukan miliknya, oleh karena itu dia tidak sanggup menamam bibit itu. sang Raja kemudian memanggil Bendaharanya yang kemudian tiba-tiba mukanya memerah karena dia pernah tiga kali tidak jujur dalam membuat laporan keuangannya. "Saya rasa Yang Mulia saja yang menanam bibit itu," saran si Bendahara. Sang Raja menjadi ragu-ragu dan gelisah mengingat bahwa dirinya pernah selingkuh dan tidak setia kepada istrinya. dia menunduk malu dan mengakui bahwa dirinya pun tidak pantas menanam bibit itu.

Pencuri itu melihat ketiga pria itu dan berkata, "Kalian adalah tiga orang berkuasa di negeri ini tetapi tetap tidak satu pun dari kalian yang bebas dari kesalahan. Tidak satu pun dari kalian yang mampu dan pantas untuk menanam bibit apel ini, tapi ketika saya harus mencuri sepotong roti karena saya kelaparan saya harus dihukum mati."  -Adilkah Semua ini ?